Perbedaan Pengetahuan Remaja Sebelun dan Sesudah Diberikan Pendidikan Kesehatan Tentang Menstruasi di SMAN 1 Keruak 2024
Abstract
Berdasarkan studi pendahuluan yang dilakukan di SMAN 1 Keruak pada bulan Februari sampai dengan Maret 2024 yang dilakukan pada 10 orang siswi putri bahwa 60% remaja yang masih bingung dalam menghadapi menstruasi mereka , 40% sudah mendapatkan informasi tentang menstruasi baik dari orang tua, guru, maupun buku-buku, tetapi 50% dari mereka merasa informasi yang mereka dapatkan belum cukup banyak, terbukti dengan beberapa pertanyaan yang diajukan yang selanjutnya tidak dijawab dengan baik. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perbedaan pengetahuan remaja sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan tentang menstruasi di SMAN 1 Keruak tahun 2024.
Penelitian ini menggunakan desain penelitian Pra eksperimen dengan pendekatan One Group Pra-Post Test Design. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja putri XI IPS di SMAN 1 Keruak total seluruh 80 orang sebagai sampel merupakan total populasi. Variabel independen yaitu pendidikan kesehatan, sedangkan variabel dependen yaitu pengetahuan. Pengumpulan data pengetahuan menggunakan kuisioner. Analisa data menggunakan uji dependent t test dengan tingkat kepercayaan responden α = 0,05.
Hasil penelitian tingkat pengetahuan remaja tentang menstruasi berbeda antara sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan, nilai untuk pengetahuan sebelum 6,54 dan nilai sesudah diberikan pendidikan meningkat menjadi 12,19. Hasil uji statistik dengan paired t test diperoleh nilai r = 0,000.
Kesimpulan penelitian ini adalah ada perbedaan pengetahuan remaja sebelum dan sesudah diberikan pendidikan kesehatan tentang menstruasi di SMAN 1 Keruak. Saran terutama ditujukan kepada remaja untuk lebih menambah lagi pengetahuan kesehatan khususnya tentang menstruasi.
References
Nurbaiti, Nurbaiti, Ria Febrina, and Tuhu Perwitasari. "Pengetahuan Remaja Putri tentang Terapi Musik Klasik sebagai Pengurangan Nyeri Menstruasi." Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi 13.1 (2024): 70-75.
Yuswita, Yuswita, et al. "Penyuluhan Kesehatan Reproduksi dan Gangguan Menstruasi pada Remaja Putri." Jurnal Peduli Masyarakat 6.2 (2024): 509-514.
Ilham, Muhammad Arifin, Nurul Islamy, and Syahrul Hamidi Nasution. "Gangguan Siklus Menstruasi pada Remaja: Literature Review." Jurnal Penelitian Perawat Profesional 5.1 (2023): 185-192.
Arikunto.2010.Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Edisi Revisi 2010. Jakarta :RinekaCipta.
Imran, Ali. 2012. Pendidikan Kesehatan Reproduksi Remaja. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media
Manuaba. 2009. Memahami Kesehatan Reproduksi Remaja Wanita. Jakarta: Arcan
Marmi. 2012. Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta. Pustaka Pelajar
Nursalam. 2012 .Konsep Dan Penerapan Metodologi Penelitian Ilmu Keperawatan.Jakarta :Salemba medika
Nur najmi, 2011. Buku Pintar Menstruasi. Yogyakarta : Buku Biru
Notoatmodjo, S.,( 2005). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta : PT.Rineka Cipta.
Notoatmojo, S.2007. Tumbuh Kembang Remaja dan Penerapannya. Jakarta. Rineka Cipta
Notoatmojo, S.2010.Promosi Kesehatan Teori dan Aplikasinya. Cetakan2. Jakarta :Rineka Cipta.
Proverawati dan misaroh. 2009. Menarche Menstruasi Pertama Penuh Makna. Yogyakarta. Numed
Sarwono. 2011. Ilmu Kandungan. Jakarta. Bina Pustaka
Soetjiningsih.2004. Tumbuh Kembang Remaja dan Permasalahannya. Jakarta
Sugiyono, 2009, Metode Penelitian Administrasi, Alfabeta, Bandung.
Sugiyono. 2006. Statistik Untuk Penelitian. Bandung. Alfabeta